Kamis, 03 Januari 2013

MENSTRA - (MANAJEMEN STRATEGI PADA ORGANISASI PUBLIK)


MANAJEMEN STRATEGI PADA ORGANISASI  PUBLIK

Pertimbangan Penerapan Manajemen strategis Pada Organisasi Publik
a.       Pentingnya efektivitas dan efisiensi pemanfaatan sumber daya organisasi sektor publik.
b.      Perlunya partisipasi masyarakat dalam manajemen publik.
c.       Perlunya pengukuran kinerja sebagai akuntabilitas manajemen publik.

Sasaran Manajemen Strategi Organisasi Publik
1.      Meningkatkan Kualitas Organisasi;
2.      Efisiensi Penganggaran;
3.      Optimalisasi Sumber Daya;
4.      Meningkatkan Kualitas Evaluasi Program Dan Pemantauan Kinerja;
5.      Meningkatkan Kualitas Pelaporan
Proses Manajemen Strategi Organisasi Publik
1.      Perumusan Visi, Misi dan Nilai-Nilai Organisasi
2.      Pengamatan lingkungan dengan mengidentifikasi faktor budaya, demografi, ekonomi, dan politik dan implikasinya terhadap organisasi
3.      Menganalisis kekuatan dan kelemahan internal dan eksternal serta sumber daya yang terbatas dari organisasi.
4.       Mengembangkan Rencana Tindakan dan Menerapkan Prioritas
5.      Mengembangkan strategi implementasi dan memonitor implementasi

Manfaat penerapan manajemen strategis pada organisasi sektor public
a.       Membantu organisasi publik berpikir secara strategis
b.      Mengklarifikasi arah mendatang
c.       Memecahkan masalah organisasi
d.      Meningkatkan kinerja
e.       Berhubungan secara efektif dengan lingkungan yang berubah
f.       Membangun tim kerja dan keahlian, dan
g.      Memudahkan interface administrasi politik melalui membangun hubungan kerjasama antara pejabat terpilih dan manajer publik

Pendekatan Alternatif Manajemen  Strategi  Organisasi Publik
1.      Model Kebijakan Harvard
      Pendekatan ini menekankan pada pengembangan kesesuaian antara organisasi dengan lingkungannya.
      Pencapaian kesesuaian ini dinilai oleh ahli strategi melalui analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, dikenal sebagai analisis SWOT
      Model ini merupakan yang paling bahnyak digunakan
2.      Model Sistem Perencanaan Strategi
      Menurut Bryson Roering, perencanaan strategis merupakan suatu sistem dimana manajer membuat, mengimplementasikan, dan mengendalikan keputusan penting lintas fungsi dan level dalam perusahaan.
      Sistem perencanaan strategis harus menjawab empat pertanyaan mendasar yaitu (1) kemana kita pergi (misi), (2) bagaimana kita memperolehnya (strategi), (3) apakah cetak biru tindakan kita (anggaran), dan (4) bagaimana kita mengetahui jalur yang kita lalui (pengendalian).
3.      Model Stakeholder
Menurut Freeman (1984), pendekatan stakeholder pada manajemen strategis dipredikatkan pada pengakuan dari kepentingan dan klaim bersaing baik di dalam maupun di luar organisasi. Dari perspektif ini, tugas kritis ahli strategis adalah untuk mengapresiasi kepentingan stakeholder dan merumuskan strategi untuk mengoptimalkan dukungan pada organisasi.
4.      Model Isu Strategi
Ansoff (1980) menjelaskan suatu isu strategis sebagai perkembangan yang akan datang baik dalam organisasi maupun di luar organisasi, yang boleh jadi mempunyai pengaruh penting pada kemampuan organisasi untuk memenuhi tujuannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar