Minggu, 16 Juni 2013

BUMN I

MANAJEMEN BUMN/BUMD

A.    Ontologi

1.      Pengertian

BUMN adalah badan usaha yang       sebagian atau   seluruh kepemilikannya dimiliki oleh negara RI.

BUMN adalah : badan usaha yg sebagian atau          seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah pusat

Pasal 1 UU No.19/Prp/1960 : Perusahaan negara atau BUMN adl semua perusahaan dlm bentuk apapun yg modalnya u/ seluruhnya mrpk kekayaan negara Republik Indonesia, kecuali jika ditentukan lain dgn atau berdasarkan undang-undang

UU No. 9 Th 1969 : BUMN adalah seluruh bentuk usaha negara yg modal seluruhnya atau sebagian dmiliki oleh negara/ pemerintah dan dipisahkan dari kekayaan negara.

UU No. 19 Th 2003 (Pasal 1) : BUMN adalah badan usaha yg seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yg dipisahkan

BUMD
n  UU No. 5 th 1962 BUMD dikenal dgn nama Perusahaan Daerah.
n  Perusahaan Daerah adalah suatu kesatuan yg bersifat memberi jasa, menyelenggarakan kemanfaatan umum dan memupuk pendapatan
n  Modal perusahaan daerah terdiri dr seluruh atau sebagian dari kekayaan daerah yg dipisahkan.
n  Modal perush daerah seluruhnya terdr atas kekayaan suatu daerah dipisahkan tdk terdiri atas saham
n  Sebaliknya modal perusahaan daerah yg sebagian terdiri dr kekayaan daerah yg dipisahkan, modal itu terdiri atas saham
n  Saham BUMD terdr atas saham prioritas (hanya dimiliki daerah) dan saham biasa (dimiliki daerah,WNI,dan/ bdn hkm yg didirikan berdsr peraturan perUU Ind pesertanya WNI

2.      Landasan Hukum BUMN

·         Landasan yuridisnya UUD 1945 Pasal 33 yg memberikan hak kpd negara u/ menguasai cabang2 produksi yg penting dan menguasai hajat hidup orang banyak
·         Lebih spesifik : UU No. 19/Prp/1960; UU  No. 9 th 1969; UU No. 19 th 2003

3.      Tujuan Pendirian BUMN/D (LAN, 2003)

a.       Fungsi Sosial : Untuk melindungi keselamatan & kesejahteraan masyarakat
b.      Agent of Change : Perintisan & pembangunan prasarana tertentu.
c.       Nasionalisasi : Perusahaan yg dahulu milik Hindia Belanda menjadi milik Negara.
Sejak tahun 2001 seluruh BUMN dikoordinasikan pengelolaannya oleh Kementerian BUMN, yg dipimpin oleh seorang Menteri Negara BUMN

B.     Segi Epistomologi

1.      Pendekatan/Kerangka Berpikir : a) Pend multidisipliner; b) Pend multidimensi
2.      Metode
a.       induksi : mendasarkan hsl penelitian di    dlm masy >> baru diambil kesimpulan
b.      deduksi : mendsrkan pd    rumusan/teori/dalil lalu dibuktikan     kebenarannya

C.    Segi Aksiologi

Tujuan : Mengetahui sejauhmana langkah-langkah yang dilakukan pemerintah terhadap BUMN dan BUMD yang ada di Indonesia.

JENIS-JENIS BUMN

Menurut UU No.9 th 1969, PP No.3 th 1983 dan PP No. 6 th 2000, ada 3 jenis BUMN yi :
1.      Perusahaan Jawatan (Perjan)
2.      Perusahaan Umum (Perum)
3.      Perusahaan perseroam (Persero)

PERUSAHAAN JAWATAN
  • Perjan mrpk kepanjangan dr suatu departemen pemerintah, shg mrpk organ dr depertemen pemerintah.
  • BUMN jenis ini seluruh modalnya terdiri dari kekayaan negara yg tidak dipisahkan
  • Karena mrpk bagian dr departeman, mk prakteknya memperoleh fasilitas departeman
  • Sebagai salah satu bentuk BUMN memiliki modal  yg berasal dari negara
  • Besarnya modal Perjan ditetapkan melalui APBN
Ciri-Ciri Perusahaan Jawatan
  • Memberikan pelayanan kpd masy
  • Mrpk bagian dr suatu departemen pemerintah
  • Dipimpin o/ seorg kepala yg bertanggung jawab langsung kpd Mentri atau Dirjen departemen ybs
  • Status karyawan adalah pegawai negeri
PERUSAHAAN UMUM
·         Adalah : BUMN yg seluruh modalnya terdiri dari keyaan negara yg dipisahkan bdn hukum public
·         Sejenis perusahaan badan pemerintah yang mengelola sarana umum
·         Contohnya Perum Pegadaian, Perum Jasatirta, Perum DAMRI
·         UU No. 19 th 2003 ditegaskan tugas dan tujuan u/ kemanfaatan umum berupa penyediaan barang yg bermutu tinggi dan sekaligus memupuk keuntungan berdasarkan prinsip pengeloaan perusahaan

PERUSAHAAN PERSEROAN
Adalah : BUMN yg berbentuk perseroan terbatas (PT) yg modal/sahamnya paling sedikit 51% dimiliki oleh pemerintah >> tujuannya mengejar keuntungan
Maksud & Tujuan mendirikan Persero : Untuk menyediakan barang dan atau jasa yg bermutu tinggi dan berdaya saing kuat dan mengejar keuntungan untuk meningkatkan nilai perusahaan
Ciri-Ciri Persero
  • Pendirian persero diusulkan menteri kpd presiden
  • Pelaks pendirian dilakukan o/ menteri dgn memperhatikan perUUan
  • Statusnya berupa PT yg diatur berdsrkan UU
  • Modalnya berbentuk saham
  • Sebagian/seluruh modalnya milik negara dr kekayaan negara yg dipisahkan
  • Organ persero adl RUPS, direksi dan komisaris
  • Mentri yg ditunjuk memiliki kuasa sbg pemegang saham milik pemerintah
  • Apabila seluruh saham dimiliki pemerintah,mk mentri berlaku sbg RUPS, jika hanya sebagian, maka sbg pemegang saham perseroan terbatas
  • RUPS bertindak sbg kekuasaan tertinggi perusahaan
  • Dipimpin oleh direksi
  • Laporan tahunan diserahkan ke RUPS u/ disahkan
  • Tidak mendapat fasilitas negara
  • Tujuan utama memperoleh keuntungan
  • Hubungan2 usaha diatur dlm hukum perdata
  • Pegawainya berstatus pegawai negeri

DAFTAR BUMN INDONESIA

A.    Jasa keuangan, konstruksi dan jasa lainnya

1.      PERBANKAN: PT Bank Mandiri Tbk ; PT Bank Negara Ind. Tbk ; PT BRI Tbk ; BTN
2.      ASURANSI:  PT ASABRI ; PT Asuransi Jasa Raharja ; PT Jamsostek ; PT Taspen
3.      JASA PEMBIAYAAN: Perum Pegadaian ; Perum Sarana Pengembangan Usaha ; PT Danareksa; PT Kliring Berjangka Indonesia; PT Sarana Multi Infrastruktur
4.      JASA KONSTRUKSI: Perum Pengembangan Perumahan Nasional; PT Adhi Karya Tbk; PT Brantas Abipraya; PT Hutama Karya
5.      KONSULTAN KONSTRUKSI: PT Bina Karya ; PT Indah Karya ; PT Indra Karya ; PT Virama Karya ; PT Yodya Karya
6.      PENUNJANG KONSTRUKSI: PT Amarta Karya ; PT Jasa Marga
7.      JASA PENILAI: PT Biro Klasifikasi Indonesia; PT Sucofindo ; PT Survai Udara Penas ; PT Surveyor Indonesia
8.      JASA LAINNYA: Perum Jasa Tirta I; Perum Jasa Tirta II; PT Perusahaan Pengelola Aset
9.      PERJAN RUMAH SAKIT: Perjan RS AB Harapan Kita; Perjan RS Cipto Mangunkusumo; Perjan RS Dr. Wahidin; Perjan RS Fatmawati
10.  FILM: Perum Produksi Film Negara

B.     Logistik dan Pariwisata

  1. PELABUHAN: PT Pelabuhan Indonesia I; PT Pelabuhan Indonesia II; PT Pelabuhan Indonesia III; PT Pelabuhan Indonesia IV
2.      PELAYARAN
            - PT Angkutan Sungai Danau dan      Penyeberangan
            - PT Bahtera Adhiguna
            - PT Djakarta Lloyd
            - PT Pelayaran Nasional Indonesia
3.      KEBANDARUDARAAN
            - PT Angkasa Pura I
            - PT Angkasa Pura II
4.      ANGKUTAN DARAT
            - Perum DAMRI
            - Perum PPD
            - PT Kereta Api Indonesia
5.      LOGISTIK
            -           Perum Bulog
            -           PT Bhanda Ghara Reka
            -           PT Pos Indonesia
            -           PT Varuna Tirta Prakasya
6.      PERDAGANGAN
            -           PT Perusahaan             Perdagangan   Indonesia
            -           PT PP Berdikari
            -           PT Sarinah
7.      PENGERUKAN
            - PT Pengerukan Indonesia
8.      INDUSTRI FARMASI
            - PT Biofarma
            - PT Indofarma Tbk
            - PT Kimia Farma Tbk
9.      PARIWISATA
            -           PT Bali Tourm & Development Corp
            -           PT Hotel Indonesia Natour
            -           PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko
10.  KAWASAN INDUSTRI
            - PT Kawan Berikat Nusantara
            - PT Kawasan Industri Makasar
            - PT Kawasan Industri Medan
            - PT Kawasan Industri Wijaya Kusuma
11.  USAHA PENERBANGAN
            - PT Garuda Indonesia
            - PT Merpati Nusantara Airlines
12.  DOK DAN PERKAPALAN
            -           PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari
            -           PT Dok dan Perkapalan Surabaya
            -           PT Industri Kapal Indonesia

C.     Agro Industri, Kehutanan, Kertas, Percetakan dan Penerbitan
  1. PERKEBUNAN
            - PT Perkebunan Nusantara I
            - PT Perkebunan Nusantara II
            - PT Perkebunan Nusantara III
            - PT Perkebunan Nusantara IV
2.      PERTANIAN
            - PT Pertani
            - PT Sang Hyang Seri
3.      PERIKANAN
            - Perum Prasarana Perikanan Samudra
            - PT Perikanan Samudra Besar
            - PT Perikani
            - PT Tirta Raya Mina
4.      PUPUK
            - PT Pupuk Sriwidjaja
5.      KEHUTANAN
            - Perum Perhutani
            - PT Inhutani I
            - PT Inhutani II
            - PT Inhutani III
6.      KERTAS
            - PT Kertas Kraft Aceh
            - PT Kertas Leces
7.      PERCETAKAN & PENERBITAN
            - Perum Percetakan Negara RI
            - Perum Percetakan Uang RI
            - PT Balai Pustaka
            - PT Pradnya Paramita

D.    Pertambangan, Industri Strategis, Energi, & Telekomunikasi
1.      DOK & PERKAPALAN
            - PT PAL
2.      PERTAMBANGAN
            -           PT Antam Tbk
            -           PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk
            -           PT Pertamina (Persero)
            - PT Sarana Karya
3.      ENERGI
            -           PT EMI (Energy         Management   Indonesia)
            -           PT Perusahaan Gas Negara     Tbk
            -           PT PLN
4.      INDUSTRI BERBASIS TEKNOLOGI
            - PT Batan Teknologi
            - PT Inka
            - PT INTI
            - PT LEN Industri
5.      BAJA dan KONSTRUKSI BAJA
            - PT Barata Indonesia
            - PT Boma Bisma Indra
            - PT Krakatau Sreel
6.      TELEKOMUNIKASI
            -           Perjan RRI
            -           PT Telekomunikasi      Indonesia Tbk
7.      INDUSTRI PERTAHANAN
            - PT DAHANA
            - PT PINDAD
8.      SEMEN
            - PT Semen Baturaja
            - PT Semen Gresik Group Tbk (Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa)
9.      INDUSTRI SANDANG
            - PT Cambrics Primissima
            - PT Ind. Sandang Nusantara
10.  ANEKA INDUSTRI
            - PT Garam
            - PT Iglas
            - PT Industri Soda Indonesia (resmi bubar 4 Nop 2008)

E.     Perusahaan Patungan Minoritas
1.      ASURANSI
            - PT Asuransi Kredit Indonesia
2.      KAWASAN INDUSTRI
            - Jakarta Industrial Estate       Pulogadung
            - Surabaya Industrial Estate    Rungkut
3.      INDUSTRI BERBASIS TEKNOLOGI
            - PT Dirgantara Indonesia
4.      TELEKOMUNIKASI
            - PT Indosat Tbk
5.      SEMEN
            - PT Semen Kupang

·         Perjan RRI, mulai  2005, RRI dan TVRI sudah tidak lagi di bawah naungan Kementrian Negara BUMN, melainkan menjadi lembaga di bawah Presiden, dengan Kementrian Teknisnya adalah Depkominfo


Tidak ada komentar:

Posting Komentar