Kamis, 04 April 2013

MP (1 Masalah Pembangunan)


MASALAH-MASALAH PEMBANGUNAN
1.      Pembangunan = Pertumbuhan
Pembangunan diukur dari produktivitas masyarakat  atau negara setiap tahunnya
GNP=PNB dan GDP=PDB
Sebuah masyarakat dikatakan melaksanakan pembangunan bila pertumbuhan ekonomi masyarakat itu tinggi
a.       Malaysia  US$  13.740  peringkat 79
b.      Indonesia US$    3.830 peringkat 146
2.      Pembangunan = Pemerataan
PNB yang tinggi belum tentu dirasakan oleh seluruh rakyat
Sebuah negara dikatakan berhasil melakukan pembangunan bila terdapat pertumbuhan yang tinggi dan adanya pemerataan kemakmuran pada masyarakatnya
Ex.ketidakmerataan = 10% rakyat bisa menguasai sebagian besar aset
  Cara mngukur: Berapa persen dari PNB diraih oleh 40% penduduk termiskin, berapa persen oleh 40% penduduk golongan menengah, dan berapa persen oleh 20% penduduk terkaya
  Jika 40% penduduk termiskin menerima kurang dari 12%, ketimpangan mencolok
  Jika 40% penduduk termiskin menerima antara 12% sampai 17%, ketimpangan sedang.
1)rata2 harapan hidup sesudah umur satu tahun,
Angka 100 bila rata2 harapan hidup 77 tahun
Angka  1 bila rata2 harapan hidup 28 tahun
angka rata2 dari ketiga indikator ini menjadi angka PQLI yang besarnya antara 0-100. atas dasar ini disusun daftar urut negara sesuai prestasi PQLI
2)rata-rata jumlah kematian bayi,
Angka 100 bila rata2 angka kematian bayi adalah 9 untuk setiap 1000 bayi
Angka 1 bila rata2 angka kematian bayi adalah 229 untuk setiap 1000 bayi
3)rata2 persentase buta dan melek huruf
Angka 100 bila rata2 angka melek aksara 100%
Angka 0 bila rata2 angka melek aksara tidak ada 
  Bila penerimaan golongan ini lebih dari 17% ketimpangan dianggap kecil
3.      Kualitas Kehidupan
Mengukur kesejahteraan penduduk sebuah negara dengan PQLI (Physical Quality of Life Index)
PQLI untuk mengukur tiga indikator:
                  1)rata2 harapan hidup sesudah umur satu tahun,
                  2)rata-rata jumlah kematian bayi,
                  3)rata2 persentase buta dan melek huruf


4.      Kerusakan Lingkungan
Memasukan unsur kerusakan lingkungan sebagai faktor penentu ukuran keberhasilan pembangunan
Kemajuan ekonomi dan wujudnya pemerataan pada penduduk menjadi tidak memiliki makna ketika lingkungan menjadi rusak.
5.      Keadilan Sosial dan Kesinambungan
Memasukan unsur keadilan sosial dalam proses dan tujuan pembangunan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar